VLOG #5 SERI BERBAGI DAN BERKOLABORASI PRAKTIK BAIK @SMPN 1 KAPUAS MURUNG KAB. KAPUAS

-

VLOG #5 SERI BERBAGI DAN BERKOLABORASI PRAKTIK BAIK @SMPN 1 KAPUAS MURUNG  KAB. KAPUAS

Nama Kegiatan: Pemanfaatan Platform Digital Pendidikan dalam Pembelajaran Berdiferensiasi
Hari, Tanggal: Kamis, 19 Oktober 2023
Tempat: SMPN 1 Kapuas Murung Kab. Kapuas
Jumlah Peserta: 7 orang

"Jika perahu sudah melaju
Mari kita banyak berdoa
Jika ingin negeri maju
Pendidikan harus utama"


Perkembangan teknologi telah mengubah cara kita belajar. Inovasi pembelajaran menjadi penting untuk meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu inovasi pembelajaran yang potensial adalah Multimedia Pembelajaran Interaktif (MPI). MPI dapat meningkatkan motivasi siswa, memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam, dan disesuaikan dengan kebutuhan individu. Dengan MPI, pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif.





SMPN 1 Kapuas Murung

Pada tanggal 19 Oktober 2023 Pukul 10.00-11.00 WIB, saya mempunyai kesempatan luar biasa untuk berbagi pengalaman praktik terbaik dalam inovasi pembelajaran di SMP Negeri 1 Kapuas Murung, yang terletak di Kelurahan Palingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Sekolah ini lumayan jauh dari sekolah saya, perlu 50 menit perjalanan darat untuk mencapainya. Tujuan utama saya adalah untuk berbagi wawasan dan pengetahuan saya dengan para guru, dengan harapan bahwa mereka akan mendapatkan inspirasi dari apa yang telah saya lakukan, sementara saya sendiri mendapatkan masukan yang berharga.
Pemaparan Materi
  

Sebelumnya, saya telah sukses melaksanakan sesi pembelajaran yang difokuskan pada diferensiasi pembelajaran, dengan dukungan dari TPACK. Dalam pelaksanaannya, saya menggunakan alat berupa Multimedia Pembelajaran Interaktif yang telah saya buat melalui platform Canva. Pilihan saya jatuh pada Canva karena aplikasi ini sudah sangat akrab di kalangan para guru dan sangat mudah digunakan dalam proses pembuatan serta penggunaannya. Kini, saya berkesempatan untuk berbagi praktik terbaik ini dengan rekan-rekan guru, dan pada saat yang sama, memamerkan hasil karya Multimedia Pembelajaran Interaktif yang telah saya buat.

Diskusi tanya jawab

Saya diterima dengan sangat baik oleh Kepala Sekolah dan rekan-rekan guru di sana. Kebersyukuran saya semakin bertambah karena ada 7 peserta yang hadir dalam acara ini. Respons dari para guru sangat positif, mereka menyambut inovasi ini dengan antusiasme tinggi dan tangan terbuka. Mereka menunjukkan minat yang besar untuk menerapkan konsep ini dalam kelas mereka sendiri. Bersama-sama, kami berencana untuk menjadwalkan kegiatan selanjutnya, yakni pembuatan Multimedia Pembelajaran Interaktif, yang diharapkan akan memberikan manfaat yang lebih besar bagi proses belajar mengajar di sekolah ini.

Bersama Guru-guru SMPN 1 Kapuas Murung


#PusdatinKemendikbudristerk #BLPTKemendikbudristek #MerdekaBelajar #PembaTIK2023 #SahabatTeknologiKemendikbudristek #PlatformMerdekaMengajar

DAFTAR HADIR

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONVERSI SATUAN LUAS

-
Gambar
  KONVERSI SATUAN LUAS Cara mengkonversi satuan luas sama  seperti  mengkonversi satuan panjang . Satuan luas sering diakhiri dengan kata persegi, seperti kilometer persegi dan meter persegi. Kata persegi dapat ditulis dengan angka pangkat dua, seperti meter persegi dapat ditulis dengan m 2 . Untuk lebih jelasnya perhatikan konversi satuan luas berikut.     Cara menggunakan tangga satuan luas yakni: Setiap naik satu tangga maka nilai satuan dibagi 100 dan jika naik sebanyak n tangga maka nilai satuan dibagi 100 n . Setiap turun satu tangga maka nilai satuan dikali 100 dan jika turun sebanyak n tangga maka nilai satuan dikali 100 n .   Ada juga konversi dengan satuan yang berlaku di beberapa negara. Satuan ini dapat diubah ke satuan m 2  yakni: 1 are       = 100 m 2 1 hektar  = 100 are = 10.000 m 2   Contoh Soal Ayah membeli tanah dengan luas 2,5 are. Berpakah luas tanah ayah jika dinyatakan ke dalam satuan m 2 , km 2  dan cm 2 ? Pembahasan: Perhati
Read more »

PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI BERBASIS MASALAH BERBANTUAN TPACK

-
Gambar
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI BERBASIS MASALAH BERBANTUAN TPACK Halo, Sahabat Merdeka Mengajar! Perkenalkan saya Gufron Firmansyah, guru di SMK Negeri 2 Mantangai Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Kali ini saya akan berbagi pengalaman saya tentang pembelajaran inovatif yang saya lakukan di kelas. Pembelajaran inovatif yang saya lakukan adalah "Pembelajaran Berdiferensiasi Berbasis Masalah memanfaatkan TPACK". Pembelajaran Berdiferensiasi Berbasis Masalah memanfaatkan TPACK adalah model pembelajaran yang menggabungkan dua pendekatan pembelajaran, yaitu pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran berbasis masalah. Pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar siswa yang beragam. Dalam pembelajaran berdiferensiasi, guru menyediakan berbagai strategi, sumber belajar, dan kegiatan pembelajaran yang berbeda-beda untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang berbeda-beda. Pembelajaran berbasis masalah adalah pendekat
Read more »

PENGUATAN LITERASI NUMERASI

-
Gambar
Mengembangkan Literasi Numerasi di Sekolah: Membaca 15 Menit dan Ice Breaking Ganjil-Genap Literasi numerasi adalah kemampuan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Ia tidak hanya berfokus pada matematika murni, tetapi juga melibatkan pemahaman tentang angka, statistik, dan kemampuan berpikir kritis. Di sekolah, pengembangan literasi numerasi bisa menjadi tantangan, tetapi saya ingin berbagi dengan Anda pendekatan yang menarik dan efektif yang telah saya terapkan. Dalam postingan ini, saya akan membahas dua kegiatan kunci yang telah saya terapkan: "Membaca 15 Menit" dan "Ice Breaking Ganjil-Genap." kegiatan literasi Membaca 15 Menit Membaca adalah fondasi dari literasi, dan itulah mengapa saya memulai setiap pembelajaran dengan "Membaca 15 Menit." Dalam kegiatan ini, siswa kami diberi waktu 15 menit untuk membaca buku fiksi favorit mereka. Tidak hanya itu, setelah membaca, mereka diminta untuk merefleksikan pengalaman membaca mereka melalui jurna
Read more »